Thalhah adalah sahabat Nabi yang berbadan tinggi dan kekar, beliau masuk islam setelah berjumpa dengan pastor yang sedang mencari Nabi SAW. Menurut pastor yang itu sudah saatnya nabi yang disebut dalam kitab injil itu tampil menyebarkan ajaranya. Mendengar hal itu Thalhah langsung pulang menemui pamannya, Abu Bakar as sidiq untuk ikrar masuk Islam. Thalhah masuk Islam setelah sahabat Usman bin Affan dan tercatat sebagai satu diantara 8 orang yang memeluk Islam pertama.
Thalhah dikenal sebagai orang yang kaya dan dermawan, ia pernah bertanya pada istrinya "isteriku, kita pergunakan apalagi harta kita" istrinya menjawab."berikan kepada fakir miskin" kemudian keesokan harinya semua hartanya telah habis di sedekahkan.
Thalhah wafat dalam perang uhud, saat itu ia melompat melindungi Rasul, merangkul dengan tangan kirinya dan tangan kanan memegang pedang sambil diacungkan. Ia ingin menjadi tameng Nabi dari serbuan anak panah kaum qurays. Saat itu kaum kafir bersorak, mengira Nabi telah wafat terkena tusukan anak panah. Total ada 70 panah yang menancap di tubuh Thalhah serta jari tengahnya putus akibat itu.
Nabi yang berlumuran darah kala itu di gendong Thalhah menuju ujung bukit medan ppertempuran "saya pertaruhkan segala-galanya untuk engkau wahai Rasulullah" Nabi tersenyum dan berkata "Engkau benar-benar Thalhah yang shaleh, Surga Allah pasti telah tersedia untuk mu". Thalhah wafat pada umur 60 tahun dan dimakamkan di bashrah.
Comments
Post a Comment